Kultur
dan etnis
Kultur
Kultur adalah poa
perilaku, keyakinan, dan semua produk dari kelompok orang tertentu yang
diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Psikolog Donal Campbell
dan rekannya menemukan bahwa orang – orang di semua kultur cenderung:
· -
Percaya bahwa apa yang terjadi dalam
kultur mereka adalah sesuatu yang “alami” dan “benar” dan apa yang terjadi
dalam kultur lain adalah “ tidak alami” dan “tidak benar”.
·
-Menggap bahwa kebiasaan cultural mereka
adalah valid secara universal.
· -
Berperilaku dengan cara – cara yang
sesuai dengan kelompok kulturalnya.
· -
Merasa bangga dengan kelompok
kulturalnya
·
-Berusuhan dengan kelompok cultural lain.
Studi lintas cultural menyediakan
perbandingan informasi tentang seberapa jauh orang itu sama dan seberapa jauh
perilaku tertentu adalah perilaku khusus dari suatu kultur.
Perbedaan dalam kultur
dideskripsikan dengan dua istilah yaitu, individualism dan kolektivisme.
Individualisme adalah seperangkat
nilai yang mengutamakan tujuan personal di atas tujuan kelompok. Nilai – nilai individualisme
mencakup perasaan senang, keunikan personal, dan independensi atau kemandirian.
Kolektivisme adalah
seperangkat nilai yang mendukung kelompok. Tujuan personal digunakan untuk
menjaga integritas kelompok, interdependensi anggota kelompok, dan keharmonisan
hubungan.
Status
sosioekonomi
Status sosioekonomi
adalah kelompok orang berdasarkan karakteristik ekonomi, individual, dan pekerjaannya.
Tingkat
kemiskinan di amerika
Pada tahun 2000, 16 %
anak AS hidup dalam kemiskinan (children’s defense fund, 2000). Pada 1998,
garis batas kemiskinan untuk satu keluarga beranggotakan empat orang adalah
keluarga berpendapatan $ 16.450. tingkat kemiskinan anak AS hamper dua kali
lebih tinggi dibandingkan dengan Negara industry lain.
Mendidik anak berlatar
belakang SES rendah.
Dua studi yang
mengilustrasikan bagaimana kemiskinan bisa berdampak negative terhadap pembelajaran
dan perkembangan :
·
Satu studi membandingkan lingkungan
bahasa rumah anak – anak usia 3 tahun dari keluarga professional dan keluarga
yang berpendapatan rendah. Semua anak berkembang normal dalam belajar bicara
dan belajar menguasai kosakata dasar. Namun perbedaan besar dalam jumlah bahasa
yang dikenal anak dan level perkembangan bahasa yang dicapai anak.
·
Studi lain diatas 1200 remaja usia 12
sampai 14 tahun dimaksud untuk mengetahui dampak kemiskinan dalam kemampuan
mereka dalam belajar membaca dan berhitung. Kemiskinan berhubungan dengan nilai
pelajaran membaca dan matematika yang rendah. Studi ini juga menemukan bahwa
kemiskinan berhubungan dengan problem perilaku di sekolah.
Etnis
Kata etnic berasal dari
kata Yunani yang berarti “bangsa”. Etnisitas (ethnicity) adalah pola umum
karakteristik seperti warisan cultural, nasionalitas, ras, agama, dan bahasa.
Istilah race (ras),
yang kini didiskripsikan sebagai konsep biologis, adalah klasifikasi orang atau
makhluk hidup lainnya berdasarkan karakteristik psikologis tertentu.
Prasangka,
diskriminasi, dan bias.
Prasangka adalah sikap negative
yang tak adil terhada orang lain karena keanggotaan individu itu dalam satu
keolmpok.
Diversitas
dan perbedaan
Pengalaman historis,
ekonomi, dan social telah melahirkan prasangka d perbedaan antar kelompok
etnis. Individu yang tinggal dalam kelompok etnis atau cultural tertentu
menyesuaikan diri dengan nilai, sikap, dan tekanan dari kultur tersebut.
Isu
bahasa
Pendidikan
bilingual
Pendidikan bilingual
bertujuan untuk mengajar mata pelajaran kepada anak imigran dengan
menggunakanbahasa asal mereka, sembari secara bertahap memberikan pengajaran
dengan bahasa inggris.
Program bilingual
adalah program transisional yang
dikembangkan untuk membantu murid sampai mereka bisa memahami bahasa inggris
secara cukup sehingga bisa belajar dikelas regular.
Konsiderasi
bahasa kedua lainnya.
Amerika serikat adalah
salah satu dari sedikit Negara di dunia dimana kebanyakan muridnya lulus dari
sekolah menegah dengan hanya mengenal bahasa mereka sendiri.
Misalnya, di Rusia,
sekolah punya sepuluh kelas, yang kira- kira sama dengan 12 kelas di Amerika. Anak
Rusia mulai belajar usia tujuh tahun. Mereka belajar bahasa inggris sejak kelas
tiga. Karena penekanan pada pengajaran bahasa inggris di sekolah Rusia, maka
kebanyakan warga Rusia dibawah usia 40 tahun sekarang ini mampu bicara dua
bahasa, atau setidaknya bis bicara bahasa inggris di samping bahasa mereka
sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar